Bidang
Teknik Invensi
Invensi Android ini berhubungan dengan
sistem operasi yang open source dan gratis yang membuat
smartphone Android dijual lebih murah dibandingkan dengan Blackberry atau
iPhone meski fitur (hardware) yang ditawarkan Android lebih baik.
Latar
Belakang Invensi
Dengan menggunakan android, pengguna dapat merasakan kegunaan smartphone seperti
komputer jinjing atau bahkan lebih canggih dari komputer jinjing. Sistem
operasi ini merupakan sistem operasi yang gratis dan open source bahkan user
friendly untuk semua orang.
Invensi
teknologi yang berkaitan dengan hak intelektual sebuah trademark / merk dagang
dan juga telah diungkapkan sebagaimana terdapat pada paten (UU 14 tahun 2001,
pasal. 1, ayat. 1) dengan judul Paten, dimana diungkapkan Paten adalah
hak eksklusif yang diberikan oleh Negara kepada penemu atas hasil penemuannya
di bidang teknologi, yang untuk selama waktu tertentu melaksanakan sendiri
Invensinya tersebut atau memberikan persetujuannya kepada pihak lain untuk
melaksanakannya. Namun, invensi tersebut masih terdapat kekurangan, yaitu
berhubungan dengan aspek internal dan eksternal yang diantaranya adalah
keamanan data dari pengguna dan privasi.
Uraian
Ringkas Invensi (Sejarah awal terbentuknya Android)
Android (/ˈæn.drɔɪd/; an-droyd)
adalah sistem operasi berbasis Linux yang dirancang untuk
perangkat bergerak layar sentuh seperti telepon
pintar dan komputer tablet. Android awalnya dikembangkan
oleh Android, Inc., dengan dukungan finansial dari Google, yang kemudian
membelinya pada tahun 2005. Sistem operasi ini dirilis secara resmi pada
tahun 2007, bersamaan dengan didirikannya Open Handset Alliance,
konsorsium dari perusahaan-perusahaan perangkat keras, perangkat lunak,
dan telekomunikasi yang bertujuan untuk memajukan standar
terbuka perangkat seluler. Ponsel Android pertama mulai
dijual pada bulan Oktober 2008.
Antarmuka
pengguna Android umumnya berupa manipulasi langsung, menggunakan
gerakan sentuh yang serupa dengan tindakan nyata, misalnya menggeser, mengetuk,
dan mencubit untuk memanipulasi objek di layar, serta papan ketik
virtual untuk menulis teks. Selain perangkat layar sentuh, Google juga
telah mengembangkan Android TV untuk televisi, Android
Auto untuk mobil, dan Android Wear untuk jam tangan,
masing-masingnya memiliki antarmuka pengguna yang berbeda. Varian Android juga
digunakan pada komputer jinjing, konsol permainan, kamera
digital, dan peralatan elektronik lainnya.
Android
adalah sistem operasi dengan sumber terbuka, dan Google merilis kodenya di
bawah Lisensi Apache. Kode dengan sumber terbuka dan lisensi
perizinan pada Android memungkinkan perangkat lunak untuk dimodifikasi secara
bebas dan didistribusikan oleh para pembuat perangkat, operator nirkabel, dan
pengembang aplikasi. Selain itu, Android memiliki sejumlah besar komunitas
pengembang aplikasi (apps) yang memperluas fungsionalitas perangkat, umumnya
ditulis dalam versi kustomisasi bahasa pemrograman Java. Pada bulan
Oktober 2013, ada lebih dari satu juta aplikasi yang tersedia untuk Android,
dan sekitar 50 miliar aplikasi telah diunduh dari Google Play, toko
aplikasi utama Android. Sebuah survei pada bulan April-Mei 2013 menemukan bahwa
Android adalah platform paling populer bagi para pengembang, digunakan oleh 71%
pengembang aplikasi bergerak. Di Google I/O 2014, Google
melaporkan terdapat lebih dari satu miliar pengguna aktif bulanan Android,
meningkat dari 583 juta pada bulan Juni 2013.
Fitur
Sejak
pertama diluncurkan, Android telah memiliki banyak versi dengan fiturnya
masing-masing. Setiap kemunculan versi Android yang baru selalu disertai dengan
nama yang lucu yang tidak ada hubungannya dengan karakter Robot Hijau Android,
seperti Cupcake (kue cangkir), Gingerbread (roti jahe), Donat, Honeycomb
sarang madu), Ice Cream Sandwich (es krim isi/lapis), Jelly Bean (Kacang
Jeli), Kitkat (coklat keping/potong), Lollipop (permen lolipop), dan
terakhir Marshmallow. Dan uniknya lagi, nama-nama versi android sejak versi
pertama selalu berurutan sesuai abjad sehingga mudah untuk mengingatnya.
Fitur-fitur
lainnya seperti antarmuka pengguna android, aplikasi android, pengelolaan
memori, persyaratan perangkat keras, pengembangan pada sistem android, jadwwal
pembaruan untuk meningkatkan sistem, kernel linux, komunitas sumber terbuka,
keamanan dan privasi dan lisensi perangkat lunak.
Uraian
Singkat Gambar
Uraian
Lengkap Android
Android
merupakan sistem operasi yang berbasis Linux dan dirancang untuk perangkat
seluler layar sentuh seperti smartphone serta komputer tablet. Android pada
awalnya dikembangkan oleh perusahaan bernama Android, Inc., dengan dukungan
finansial yang berasal dari Google, yang kemudian Google pun membelinya pada
tahun 2005. Sistem operasi android tersebut secara resmi dirilis pada tahun
2007, bersamaan dengan didirikannya sebuah perusahaan Open Handset Alliance,
konsorsium dari beberapa perusahaan-perusahaan perangkat keras, perangkat
lunak, serta telekomunikasi yang memiliki tujuan untuk memajukan standar
terbuka dari perangkat seluler. Ponsel yang berbasis sistem operasi Android
pertama dijual pada bulan Oktober 2008.
Sejarah android pada mulanya berasal dari perusahaan bernama Android, Inc. didirikan tempatnya di Palo Alto, California, pada Oktober tahun 2003 oleh Andy Rubin (pendiri Danger), Rich Miner seorang pendiri Wildfire Communications, Inc., Nick Sears seorang mantan VP T-Mobile, dan Chris White seorang kepala desain dan pengembangan antarmuka WebTV untuk mengembangkan sebuah "perangkat seluler pintar yang lebih sadar tentang lokasi dan preferensi penggunanya".
Tujuan awal dari perkembangan tersebut pada mulanya diperuntukkan bagi kamera digital, namun disadari bahwa pasar dari kamera digital tidak besar potensinya, dan pengembangan Android lalu dialihkan pada pasar telepon pintar atau smartphone untuk menyaingi Symbian serta Windows Mobile (iPhone Apple pada saat itu belum dirilis). Meskipun para pengembang Android tersebut merupakan pakar-pakar teknologi yang berpengalaman, Android Inc. dijalankan secara diam-diam dan hanya diungkapkan bahwa para pengembang tersebut sedang berusaha menciptakan sebuah perangkat lunak yang dapat diperuntukkan untuk telepon seluler. Masih pada tahun yang sama, Andy Rubin kehabisan uang. Steve Perlman adalah seorang teman dekat Andy Rubin dan meminjaminya $10.000 tunai serta menolak tawaran saham di perusahaan.
Google mengakuisisi perusahaan Android Inc. pada tanggal 17 Agustus 2005 dan menjadikannya sebagai anak perusahaan yang dimiliki oleh Google. Pendiri Android Inc. yaitu Rubin, Miner, serta White tetap bekerja pada perusahaan tersebut setelah diakuisisi oleh Google. Di Google, tim yang dipimpin oleh Andy Rubin mulai untuk mengembangkan sebuah platform perangkat seluler dengan menggunakan kernel Linux.
Sejak tahun 2008, Android mulai secara bertahap melakukan sejumlah pembaruan atau update untuk meningkatkan kinerja dari sistem operasi tersebut dengan menambahkan fitur baru, memperbaiki bug pada versi android yang sebelumnya. Setiap versi yang dirilis dinamakan secara alfabetis dengan berdasarkan nama sebuah makanan pencuci mulut, seperti cupcake, donut, dan sebagainya.
Sejarah android pada mulanya berasal dari perusahaan bernama Android, Inc. didirikan tempatnya di Palo Alto, California, pada Oktober tahun 2003 oleh Andy Rubin (pendiri Danger), Rich Miner seorang pendiri Wildfire Communications, Inc., Nick Sears seorang mantan VP T-Mobile, dan Chris White seorang kepala desain dan pengembangan antarmuka WebTV untuk mengembangkan sebuah "perangkat seluler pintar yang lebih sadar tentang lokasi dan preferensi penggunanya".
Tujuan awal dari perkembangan tersebut pada mulanya diperuntukkan bagi kamera digital, namun disadari bahwa pasar dari kamera digital tidak besar potensinya, dan pengembangan Android lalu dialihkan pada pasar telepon pintar atau smartphone untuk menyaingi Symbian serta Windows Mobile (iPhone Apple pada saat itu belum dirilis). Meskipun para pengembang Android tersebut merupakan pakar-pakar teknologi yang berpengalaman, Android Inc. dijalankan secara diam-diam dan hanya diungkapkan bahwa para pengembang tersebut sedang berusaha menciptakan sebuah perangkat lunak yang dapat diperuntukkan untuk telepon seluler. Masih pada tahun yang sama, Andy Rubin kehabisan uang. Steve Perlman adalah seorang teman dekat Andy Rubin dan meminjaminya $10.000 tunai serta menolak tawaran saham di perusahaan.
Google mengakuisisi perusahaan Android Inc. pada tanggal 17 Agustus 2005 dan menjadikannya sebagai anak perusahaan yang dimiliki oleh Google. Pendiri Android Inc. yaitu Rubin, Miner, serta White tetap bekerja pada perusahaan tersebut setelah diakuisisi oleh Google. Di Google, tim yang dipimpin oleh Andy Rubin mulai untuk mengembangkan sebuah platform perangkat seluler dengan menggunakan kernel Linux.
Sejak tahun 2008, Android mulai secara bertahap melakukan sejumlah pembaruan atau update untuk meningkatkan kinerja dari sistem operasi tersebut dengan menambahkan fitur baru, memperbaiki bug pada versi android yang sebelumnya. Setiap versi yang dirilis dinamakan secara alfabetis dengan berdasarkan nama sebuah makanan pencuci mulut, seperti cupcake, donut, dan sebagainya.
Klaim
1. Android
merupakan sistem operasi yang berbasis Linux dan dirancang untuk perangkat
seluler layar sentuh seperti smartphone serta komputer tablet. Android pada
awalnya dikembangkan oleh perusahaan bernama Android, Inc., dengan dukungan
finansial yang berasal dari Google.
2. Android
pada mulanya berasal dari perusahaan bernama Android, Inc. didirikan tempatnya
di Palo Alto, California, pada Oktober tahun 2003 oleh Andy Rubin (pendiri
Danger), Rich Miner seorang pendiri Wildfire Communications, Inc., Nick Sears
seorang mantan VP T-Mobile, dan Chris White seorang kepala desain dan
pengembangan antarmuka WebTV untuk mengembangkan sebuah "perangkat seluler
pintar yang lebih sadar tentang lokasi dan preferensi penggunanya".
3. Android
berkantor di Palo Alto, California.
Abstrak
Android
ini berhubungan dengan sistem operasi yang open source dan gratis yang
membuat smartphone Android dijual lebih murah dibandingkan dengan Blackberry
atau iPhone meski fitur (hardware) yang ditawarkan Android lebih baik.
Dengan
menggunakan android, pengguna dapat merasakan kegunaan smartphone seperti
komputer jinjing atau bahkan lebih canggih dari komputer jinjing. Sistem
operasi ini merupakan sistem operasi yang gratis dan open source bahkan user
friendly untuk semua orang.
Sumber
: