Pengertian Manajemen menurut beberapa ahli:
- Mary Parker Follet, manajemen merupakan seni (art) dalam meyelesaikan pekerjaan melalui orang lain.
- James AF Stoner, manajemen adalah proses perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengawasan usaha-usaha anggota organisasi dan penggunaan sumber daya-sumber daya organisasi lainnya agar mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
- Luther Gullick, manajemen suatu ilmu (science).
- James H. Donnelly Jr.; James L. Gibson; dan Jhon M. Ivancevich, manajemen adalah proses dari seseorang atau beberapa individu untuk mengkoordinasi kegiatan-kegiatan dari orang lain untuk memperoleh hasil yang tidak dapat dilakukan seorang individu saja.
- Karthryn M. Bartol dan David C. Marten, manajemen adalah proses untuk mencapai tujuan-tujuan organisasi dengan melakukan kegiatan-kegiatan dari empat fungsi utama yaitu merencanakan (planning), mengorganisasi (organizing), memimpin (leading), dan mengendalikan (controlling).
- Chuck Williams (2001), manajemen adalah menyelesaikan pekerjaan melalui orang lain. Jadi seorang manajer bukanlah mengerjakan semua pekerjaan sendiri. Dia bekerja melalui orang-orang yang memiliki kemampuan-kemampuan teknis di lapangan, tanpa mengerjakan teknisnya (walaupun bukan berarti seorang manajer tidak memiliki kemampuan teknis).
- Murti Sumarni-John Soeprihanto (1995), manajemen merupakan suatu proses yang terdiri atas kegiatan-kegiatan mulai dari perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, pengkoordinasian, dan pengendalian yang dilakukan untuk menentukan serta mencapai sasaran-sasaran melalui pemanfaatan sumber daya manusia dan sumber daya yang lain. Pemanfaatan sumber daya-sumber daya lain dalam perusahaan meliputi sumber daya bahan baku produksi, sumber keuangan, mesin-mesin, dan cara yang digunakan dalam pemanfaatan yang efisien dan efektif.
Dari uraian pengertian di atas terlihat jelas betapa eratnya hubungan
antara manajemen dan organisasi , bahkan sepertinya dapat dikatakan bahwa
organisasi merupakan salah satu bidang pengkhususan dari manajemen.
Manajemen pada hakikatnya merupakan proses kegiatan seorang pimpinan
(manajer) yang harus dilakukan dengan mempergunakan cara-cara pemikiran yang
rasional maupun praktis untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan melalui kerja
sama dengan orang lain sebagai sumber tenaga kerja tanpa mengabaikan
sumber-sumber yang lain dan waktu yang tersedia dengan cara yang
setepat-tepatnya.
Secara spesifik ada tiga alasan utama dibutuhkannya manajemen dalam
organisasi, yaitu:
·
Mencapai tujuan,
manajemen mempermudah pencapaian tujuan organisasi dan pribadi.
·
Menjaga
keseimbangan diantara tujuan-tujuan yang saling bertentangan, manajemen
menyeimbangkan tujuan-tujuan dan kegiatan-kegiatan yang saling bertentangan
diantara pihak-pihak yang berkepentingan dalam organisasi (stakeholders)
seperti pemilik, karyawan, pemasok dan lain-lain.
· Mencapai
efisiensi dan efektifitas, efisiensi dan efektifitas merupakan ukuran prestasi
organisasi.
Fungsi Manajemen:
·
Perencanaan (planning)
Proses unutk menentukan tujuan yang akan dicapai serta
langkah-langkah yang harus diambil untuk mencapainya, meliputi penetapan
sasaran, merumuskan tujuan, menetapkan strategi, ,membuat strategi dan
mengembangkan-kan subrencana untuk mengkoordinasikan kegiatan.
·
Pengorganisasian
(organizing)
Proses pemberian tugas, pengalokasian sumber daya
serta pengaturan kegiatan secara terkoordinir kepada setiap individu dan
kelompok untuk menerapkan rencana yang telah dibuat, meliputi penetapan dimana
keputusan akan dibuat, siapa yang akan melaksanakan tugas dan pekerjaan, serta
siapa yang akan bekerja untuk siapa.
·
Memimpin
(leading)
Proses menumbuhkan semangat pada karyawan agar bekerja
dengan baik dan membimbing mereka untuk melaksanakan kegiatan yang sesuai
rencana dalam rangka mencapai tujuan, member inspirasi dan motivasi kepada
karyawan untuk berusaha keras mencapai sasaran organisasi.
·
Pengendalian (controlling)
Proses mengukur kinerja, membandingkan antara hasil
sesungguhnya dengan rencana yang telah dibuat serta mengambil tindakan koreksi
yang diperlukan.
Untuk dapat mencapai tujuan tersebut maka perlu
dibentuk suatu organisasi yang pada pokoknya secara fungsional dapat diartikan
sebagai sekelompok manusia yang dipersatukan dalam suatu kerja sama yang
efisien untuk mencapai tujuan. Sehingga dapat dikatakan bahwa fungsi organisasi
adalah sebagai alat dari manajemen untuk mencapaiuntuk mencapai tujuan. Jadi
dalam rangka manajemen maka harus ada organisasi, demikian eratnya dan kekalnya
(consistency) hubungan antara manajemen dan organisasi.
- MANAJEMEN DAN TATA KERJA
Tata kerja atau metode adalah suatu cara bagaimana agar sumber-sumber dan
waktu yang tersedia dan amat diperlukan dapat dimanfaatkan dengan tepat
sehingga proses kegiatan menajemen dapat dilaksanakan dengan tepat pula.
Dengan tata kerja yang tepat mengandung arti bahwa
proses kegiatan pencapaian tujuan sudah dilakukan secara ilmiah dan praktis, di
samping itu pemakaian tata kerja yang tepat pada pokoknya ditujukan untuk:
·
Menghindari
terjadinya pemborosan di dalam pendayahgunaan sumber-sumber dan waktu yang
tersedia.
·
Menghindari
kemacetan-kemacetan dan kesimpngsiuran dalam proses pencapaian tujuan.
·
Menajamin
adanya pembagian kerja, waktu dan koordinasi yang tepat.
Jadi hubungan antara manajemen dan tata kerja dapat dilukiskan seperti di
bawah ini:
Manajemen: Menjelaskan perlunya ada proses kehiatan dan pendayahgunaan sumber-sumber
serta waktu sebagi factor-faktor yang diperlukan untuk pelaksanaan kegiatan
demi tercapainy tujuan.
Tata Kerja: Menjelaskan bagaimana proses kegiatan itu harus dilaksanakan sesuai
dengan sumber-sumber dan waktu yang tersedia.
MANAJEMEN,
ORGANISASI DAN TATA KERJA
Untuk hubunganya sendiri Manajemen organisasi serta
tata kerja memiliki hubungan yang sangat erat Organisasi yang baik untuk
mencapai tujuanya perlu Manajemen yang baik begitupun sebaliknya untuk
mendapatakan manajemen yang terbaik diperlukan sebuah Organisasi yang memiliki
orang-orang yang terampil, kreatif serta mampu bekerja secara tim untuk
mewujudkan cita-cita yang ingin dicapai oleh organisasi. Walaupun sudah
memiliki organisasi seta manajemen yang baik masih dibutuhkan satu lagi sebagai
pelengkap yakni tata kerja, tata kerja sendiri dimaksudkan sebagai alat yang
digunakan sebuah organisasi untuk mencapai tujuanya, tanpa adanya tata kerja
yang tepat maka manajamen yang telah dibuat tidak akan maksimal sehinnga apa
yang ingin dicapai organisasi tidak terpenuhi.
Sehingga dapat diambil kesimpulan Apabila organisasi, manajemen dan tata
kerjanya dilakukan dengan kerjasama yang baik, pemanfaatan sumber-sumber dan
waktu yang ada dapat dilakukan secara tepat dan lebih terordinir sesuai dengan
proses kegiatan yang ditetapkan maka untuk mencapai tujuan akan dapat hasil
yang lebih efsien dan efektif serta lebih maksimal. Karena ketiganya jika
dilakukan sesuai dengan tugasnya maka hubungan timbal balik itu akan saling
menguntungkan untuk ketiganya.
Sumber :
http://sultanluckq.wordpress.com/2013/10/21/teori-organisasi-umum-1-5/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar